Sembari Berharap 3 Pemain Balik, Allegri Optimistis AC Milan Bisa Lalui Jadwal Padat
10/28/2025 11:44:00 AM
Kartu Merah Liam Delap Bikin Pelatih Chelsea Emosi, Sudah Diperingatkan 4-5 Kali tapi Malah Mode Tuli
Ronde keempat Carabao Cup 2025-2026 mempertemukan antara Wolverhampton Wanderers dan Chelsea.
Duel keduanya berlangsung di Stadion Molineux, Rabu (29/10/2025) atau Kamis dini hari WIB.
Chelsea datang bertekad untuk bangkit setelah sebelumnya takluk dari Sunderland pada lanjutan Liga Inggris akhir pekan lalu.
Hasilnya terbilang manis karena The Blues berhasil meraih tiket ke perempat final berkat kemenangan tipis atas Wolves.
Pasukan Enzo Maresca sudah berhasil unggul 3-0 di babak pertama masing-masing via Andrey Santos (menit ke-5), Tyrique George (15'), dan Estevao Willian (41').
Tuan rumah sempat menipiskan jarak menjadi 2-3 via Tolu Arokodare (48') dan David Moller Wolfe (73').
Drama pertandingan terjadi memasuki menit-menit akhir saat Liam Delap menerima kartu merah pada menit ke-86.
Namun, Chelsea berhasil menambah keunggulan menjadi 4-2 lewat Jamie Gittens di menit ke-89. Sementara itu Wolves masih bisa membobol gawang lawannya lewat gol kedua Moller Wolfe (90+1'). Alhasil The Blues mengamankan kemenangan 4-3 atas Wolverhampton dan berhak maju ke perempat final. Hanya saja kemenangan itu dibayar mahal dengan keluarnya Liam Delap. Penyerang berusia 22 tahun tersebut comeback setelah 4 bulan absen akibat cedera hamstring. Laga kontra Wolves di Carabao Cup menjadi penampilan perdananya pasca-cedera. Delap sendiri baru turun di babak kedua sebagai pemain pengganti. Bukannya memberikan kontribusi, Delap justru menerima kartu kuning pertama pada menit ke-79 usai mendorong Yerson Mosquera. Puncaknya, kartu kuning kedua diterimanya pada menit ke-86 setelah menyikut Emmanuel Agbadou. Itu menjadi kartu merah perdana Liam Delap sepanjang karier profesionalnya. Hal tersebut rupanya memancing amarah Enzo Maresca selaku pelatih Chelsea. Maresca tidak menaruh simpati pada penyerangnya setelah pertandingan. Malahan ia bersikeras bahwa wasit Thomas Bramall benar telah mengacungkan dua kartu kuning dan kartu merah berikutnya. "Kartu merah yang sangat bodoh dan sama sekali tidak perlu," kata Maresca, dikutip dari NAGA333. "Sangat pantas. Itu pelanggaran yang bodoh." "Kami semestinya bisa menghindarinya." "Saya sepenuhnya mendukung kartu merah itu." "Setelah kartu kuning, saya memberitahunya empat atau lima kali, tetap tenang." "Namun, Liam adalah pemain di lapangan, bermain untuk dirinya sendiri, dan dia kesulitan mendengarkan hal-hal di sekitarnya," imbuhnya. Kartu merah yang diterima Liam Delap menandai kali kelima seorang pemain Chelsea diusir dari lapangan dalam musim 2025-2026. Robert Sanchez, Trevoh Chalobah, dan Malo Gusto semuanya telah dikeluarkan dari lapangan di Liga Inggris, sementara Joao Pedro dikeluarkan dalam kemenangan Chelsea atas Benfica di Liga Champions bulan lalu. Padahal Enzo Maresca juga mendapat kartu merah setelah selebrasi liarnya dalam kemenangan dramatis Chelsea atas Liverpool awal bulan ini. Kini Delap akan absen dalam laga tandang penting Chelsea melawan rival London, Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Inggris.
Namun, Chelsea berhasil menambah keunggulan menjadi 4-2 lewat Jamie Gittens di menit ke-89. Sementara itu Wolves masih bisa membobol gawang lawannya lewat gol kedua Moller Wolfe (90+1'). Alhasil The Blues mengamankan kemenangan 4-3 atas Wolverhampton dan berhak maju ke perempat final. Hanya saja kemenangan itu dibayar mahal dengan keluarnya Liam Delap. Penyerang berusia 22 tahun tersebut comeback setelah 4 bulan absen akibat cedera hamstring. Laga kontra Wolves di Carabao Cup menjadi penampilan perdananya pasca-cedera. Delap sendiri baru turun di babak kedua sebagai pemain pengganti. Bukannya memberikan kontribusi, Delap justru menerima kartu kuning pertama pada menit ke-79 usai mendorong Yerson Mosquera. Puncaknya, kartu kuning kedua diterimanya pada menit ke-86 setelah menyikut Emmanuel Agbadou. Itu menjadi kartu merah perdana Liam Delap sepanjang karier profesionalnya. Hal tersebut rupanya memancing amarah Enzo Maresca selaku pelatih Chelsea. Maresca tidak menaruh simpati pada penyerangnya setelah pertandingan. Malahan ia bersikeras bahwa wasit Thomas Bramall benar telah mengacungkan dua kartu kuning dan kartu merah berikutnya. "Kartu merah yang sangat bodoh dan sama sekali tidak perlu," kata Maresca, dikutip dari NAGA333. "Sangat pantas. Itu pelanggaran yang bodoh." "Kami semestinya bisa menghindarinya." "Saya sepenuhnya mendukung kartu merah itu." "Setelah kartu kuning, saya memberitahunya empat atau lima kali, tetap tenang." "Namun, Liam adalah pemain di lapangan, bermain untuk dirinya sendiri, dan dia kesulitan mendengarkan hal-hal di sekitarnya," imbuhnya. Kartu merah yang diterima Liam Delap menandai kali kelima seorang pemain Chelsea diusir dari lapangan dalam musim 2025-2026. Robert Sanchez, Trevoh Chalobah, dan Malo Gusto semuanya telah dikeluarkan dari lapangan di Liga Inggris, sementara Joao Pedro dikeluarkan dalam kemenangan Chelsea atas Benfica di Liga Champions bulan lalu. Padahal Enzo Maresca juga mendapat kartu merah setelah selebrasi liarnya dalam kemenangan dramatis Chelsea atas Liverpool awal bulan ini. Kini Delap akan absen dalam laga tandang penting Chelsea melawan rival London, Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Inggris.
0 Komentar