Cesc Fabregas Ungkap Dosa Como setelah Dibekuk Roma, Klub Milik Orang Indonesia Punya 1 Kesalahan

Como gagal membawa pulang poin dari markas AS Roma pada pekan ke-27 Liga Italia 2024-2025. Klub milik Djarum Grup itu menyerah dengan skor 1-2 dalam laga di Stadion Olimpico, Minggu (2/3/2025). Padahal Como mencetak gol lebih lebih dulu lewat lesakkan Lucas da Cunha saat laga berjalan 44 menit. Mereka dapat mempertahankan keunggulan sampai babak pertama selesai. Selepas rehat, Como lengah dan kena comeback. Gol dari Alexis Saelemaekers membuat kedudukan jadi imbang pada menit ke-61. Selang 15 menit kemudian, gawang Como dibobol Artem Dovbyk sehingga berbalik tertinggal. Como tak mampu mencetak gol balasan sampai terdengar bunyi panjang peluit tanda akhir pertandingan. Usai laga, Cesc Fabregas menyayangkan ketidakmampuan klubnya dalam memaksimalkan sejumlah peluang di depan gawang. Menurut laman resmi Serie A, Como melewatkan delapan peluang emas. Fabregas pun menilai kekurangan ini harus segera dibenahi. "Selalu ada hal yang perlu diperbaiki, kata sang nakhoda seperti dikutip NAGA333 dari Mundo Deportivo. "Di depan gawang, contohnya. Kami menciptakan banyak peluang dan tidak mencetak banyak gol," tutur Fabregas.

Lebih lanjut, Fabregas menyoroti kartu merah Marc Kempf. Bek andalan Como itu diusir wasit usai menerima kartu kuning kedua pada menit ke-63. "Kami mendapatkan kartu merah, tapi kami berada di jalur yang benar dengan bermain seperti ini," ucap Fabregas. Kekalahan di kandang Roma tak terlalu membuat Fabregas kecewa. Alih-alih marah, dia justru merasa bangga kepada usaha anak-anak asuhnya. "Bagi saya, kami menang hari ini," ujar Fabregas. "Bukan karena hasil pertandingan, tetapi mentalitas kami berkembang karena kami tahu bagaimana cara bertahan dengan satu pemain yang lebih sedikit di Stadion Olimpico." "Inilah yang saya inginkan, tim yang berani, dengan kepribadian dan itu akan terus berlanjut," pungkas si jebolan La Masia. Menyusul hasil terkini, Como menempati peringkat ke-13 klasemen. Assane Diao memproduksi 28 poin dari 27 partai. Adapun Roma menduduki tangga kedelapan sambil mengantongi 43 angka.