Arsenal Sukses Hancurkan Spurs, Kutukan 8 Tahun Akhirnya Patah
1/16/2023 08:15:00 AM
Patah Kaki 90 Derajat akibat Ketendang Pemain Jepang, Musuh Calvin Verdonk Hampir Pasti Absen di Piala Dunia 2026
Musibah tersebut dialami sang pemain dalam laga uji coba di markas timnas Jepang, Stadion Toyota, Jumat (14/11/2025).
Tepatnya pada awal babak kedua, timnas Ghana menghadapi serangan dari Jepang melalui percobaan Ao Tanaka di luar kotak penalti.
Saat Tanaka dalam posisi hendak menembak, Abu Francis mencoba mengebloknya dari belakang.
Nahas, kaki Abu yang masuk ke jalur tembak itu terkena tendangan Tanaka sekencang-kencangnya.
Pemandangan mengerikan terjadi ketika pergelangan kaki Abu patah sampai tertekuk 90 derajat ke bagian dalam, bak membentuk huruf L.
Efek benturan ini juga bikin Tanaka terpental. Para pemain di sekitarnya syok.
Abu mengerang kesakitan. Tanaka ikut memberi reaksi meminta staf medis membawa tandu.
Akhirnya, gelandang yang memperkuat klub rival Calvin Verdonk di Liga Prancis, Toulouse, itu diangkut ke luar lapangan.
Efeknya baru diketahui lebih jelas satu-dua hari selepas pertandingan.
Abu dikabarkan mengalami patah tulang fibula dan tibia sekaligus.
L'Equipe melaporkan pemain berusia 24 tahun tersebut akan langsung menjalani operasi di Jepang akhir pekan ini. Membawanya pulang ke Prancis dalam kondisi seperti ini dinilai sangat berisiko. Melihat tingkat keparahan cederanya, perjalanan Abu musim ini bisa dikatakan habis. Risiko lebih besar, dia hampir dipastikan absen membela timnas Ghana di Piala Dunia 2026. "Saya tahu hal seperti ini bisa terjadi dalam sepak bola, ini sangat serius," ucap pelatih Ghana, Otto Addo. "Saya berdoa untuknya, tapi sepertinya tidak baik-baik saja," kata mantan gelandang Borussia Dortmund. Selain itu, Addo mengapresiasi tindakan Ao Tanaka yang meminta maaf kepada dirinya serta para pemain Ghana. Tidak bermaksud sengaja mencederai Abu, pemain Leeds United tersebut ikut merasakan kesedihan dengan kondisi sang korban. Saking syok dengan kejadian itu, Tanaka tidak mau menjawab pertanyaan saat coba diwawancarai pasca-pertandingan. "Saya sangat mengapresiasi bahwa si pemain (Tanaka) juga datang bukan hanya kepada pemain kami untuk meminta maaf atas apa yang terjadi, tapi juga datang kepada saya," ucap Addo. "Meminta maaf berarti banyak dan saya mengatakan kepada dia bahwa saya sangat mengapresiasi itu," tuturnya. Seperti yang dilansir dari NAGA333. Pelatih timnas Jepang, Hajime Moriyasu, tak luput mendoakan kesembuhan Abu Francis. Anak asuh Moriyasu memenangi pertandingan tersebut dengan skor akhir 2-0. "Saya harap Francis bisa bermain sepak bola lagi secepatnya," ucap Moriyasu, yang juga sudah memastikan tempat bagi pasukannya di Piala Dunia 2026. "Pada akhirnya, itu adalah pelanggaran, tetapi bukan sesuatu yang kami lakukan dengan sengaja untuk melukainya." "Faktanya, saya pikir kami pantas dikenai pelanggaran. Aoi tidak bersalah," katanya lagi.
L'Equipe melaporkan pemain berusia 24 tahun tersebut akan langsung menjalani operasi di Jepang akhir pekan ini. Membawanya pulang ke Prancis dalam kondisi seperti ini dinilai sangat berisiko. Melihat tingkat keparahan cederanya, perjalanan Abu musim ini bisa dikatakan habis. Risiko lebih besar, dia hampir dipastikan absen membela timnas Ghana di Piala Dunia 2026. "Saya tahu hal seperti ini bisa terjadi dalam sepak bola, ini sangat serius," ucap pelatih Ghana, Otto Addo. "Saya berdoa untuknya, tapi sepertinya tidak baik-baik saja," kata mantan gelandang Borussia Dortmund. Selain itu, Addo mengapresiasi tindakan Ao Tanaka yang meminta maaf kepada dirinya serta para pemain Ghana. Tidak bermaksud sengaja mencederai Abu, pemain Leeds United tersebut ikut merasakan kesedihan dengan kondisi sang korban. Saking syok dengan kejadian itu, Tanaka tidak mau menjawab pertanyaan saat coba diwawancarai pasca-pertandingan. "Saya sangat mengapresiasi bahwa si pemain (Tanaka) juga datang bukan hanya kepada pemain kami untuk meminta maaf atas apa yang terjadi, tapi juga datang kepada saya," ucap Addo. "Meminta maaf berarti banyak dan saya mengatakan kepada dia bahwa saya sangat mengapresiasi itu," tuturnya. Seperti yang dilansir dari NAGA333. Pelatih timnas Jepang, Hajime Moriyasu, tak luput mendoakan kesembuhan Abu Francis. Anak asuh Moriyasu memenangi pertandingan tersebut dengan skor akhir 2-0. "Saya harap Francis bisa bermain sepak bola lagi secepatnya," ucap Moriyasu, yang juga sudah memastikan tempat bagi pasukannya di Piala Dunia 2026. "Pada akhirnya, itu adalah pelanggaran, tetapi bukan sesuatu yang kami lakukan dengan sengaja untuk melukainya." "Faktanya, saya pikir kami pantas dikenai pelanggaran. Aoi tidak bersalah," katanya lagi.
0 Komentar