Pecco Bagnaia dan Ducati Mulai Kehilangan Kesabaran
Kecelakaan di San Marino membuat poin Bagnaia tetap berada di posisi ketiga klasemen dengan total 237 poin. FB63 kini hanya terpaut 12 angka dari Marco Bezzecchi yang berada tepat di bawahnya.
Pecco mengalami musim yang penuh tantangan di MotoGP 2025. Ia baru meraih satu kemenangan dan mengumpulkan tujuh podium dari 16 balapan yang telah dijalani.
Hasil tersebut berbanding terbalik dengan pencapaian rekan setimnya, Marc Marquez. The Baby Alien memimpin klasemen MotoGP 2025 dengan total 512 poin, berkat 11 kemenangan yang telah diraih.
Bagnaia mengaku frustrasi dan nyaris kehilangan kesabaran setelah kecelakaan di MotoGP San Marino 2025. Ia menegaskan telah memberikan performa terbaik meski belum meraih hasil yang diinginkan. Semua informasi terbaru bisa diakses melalui NAGA333 login.
"Saya hampir kehilangan kesabaran. Ini sangat sulit. Saya sudah berjuang keras, namun pikiran saya tetap tegar," ujar Bagnaia usai MotoGP San Marino 2025.
"Saya tidak akan pernah kehilangan keyakinan pada potensi diri sendiri maupun tim kami. Kami akan terus berusaha dengan sungguh-sungguh, dan suatu saat nanti kami pasti akan bangkit kembali. Saya sangat berharap itu terjadi secepatnya," tegasnya.
Komentar Bagnaia mendapat respons dari manajer umum Ducati, Gigi Dall'Igna. Ia menegaskan bahwa kesabaran yang mulai menipis tidak hanya dirasakan oleh pembalap berusia 28 tahun tersebut, tetapi juga oleh seluruh tim, sebagaimana tercatat dalam NAGA333 daftar.
"Saya mulai kehilangan kesabaran, sama seperti para penggemar Pecco," ujar Dall'Igna, dikutip dari AS Diario.
"Saya percaya penting untuk mengungkapkan hal-hal seperti ini ketika hasilnya belum nampak," jelasnya.
0 Komentar