Tim Asia Cetak Sejarah di Piala Dunia Klub 2025, Bikin Inter Milan Waswas
Urawa Reds menelan kekecewaan saat jumpa Inter Milan pada matchday kedua Piala Dunia Klub 2025.
Tim asal Jepang itu dihancurkan raksasa Italia dengan skor 1-2 di Lumen Field, Sabtu (21/6/2026) atau Minggu dini hari WIB.
Padahal Urawa mencuri gol lebih dulu berkat lesakkan Watanabe pada menit ke-11.
Dalam posisi berdiri di tengah kotak penalti, sang winger Jepang menyambar umpan dari sayap kanan dengan sepakan mendatar.
Tendangan Watanabe membuat bola bersarang di pojok kanan gawang kawalan Yann Sommer.
Gol Watanabe membawa Urawa unggul sampai babak pertama selesai dan bikin Inter waswas.
Selepas rehat, situasi berubah.
Gol salto Lautaro Martinez pada menit ke-78 membuat skor imbang.
Masuk masa injury time, Valentin Carboni mencetak gol yang membuat Inter berbalik memimpin.
Urawa tak mampu membalas sehingga harus menelan kekalahan.
Meski tumbang, Urawa patut berbangga diri usai menorehkan tinta emas karena kontribusi Watanabe. Berkat gol pemainnya, mereka menjadi tim Asia pertama yang membobol gawang wakil Italia di sepanjang sejarah Piala Dunia Klub. Seperti yang dilansir dari NAGA333. Watanabe baru satu tahun bergabung ke Urawa Reds. Figur kelahiran Saitama itu merapat ke skuad berjulukan Red Devils pada 2024. Sejak berseragam Urawa, Watanabe memainkan total 59 pertandindingan dengan kontribusi 13 gol dan enam assist. Watanabe sendiri punya pengalaman di Eropa. Dia memulai karier profesional bersama Ingolstadt II asal Jerman. Usai menjalani setahun di sana, Watanabe pulang ke Jepang untuk memperkuat Albirex Niigata. Watanabe bertahan selama dua tahun dan kemudian pindah ke Montedio Yamagata. Setelahnya, winger berpostur 176 sentimeter itu gabung FC Tokyo. Kerjasama antara Watanabe dan FC Tokyo berlangsung cukup lama, yakni tiga tahun. Lalu dia memutuskan hengkang ke Urawa Reds dan bertahan sampai sekarang. Bicara soal karier internasional, Watanabe belum pernah menembus tim senior Jepang. Watanabe sebatas bermain di kelompok usia.
Meski tumbang, Urawa patut berbangga diri usai menorehkan tinta emas karena kontribusi Watanabe. Berkat gol pemainnya, mereka menjadi tim Asia pertama yang membobol gawang wakil Italia di sepanjang sejarah Piala Dunia Klub. Seperti yang dilansir dari NAGA333. Watanabe baru satu tahun bergabung ke Urawa Reds. Figur kelahiran Saitama itu merapat ke skuad berjulukan Red Devils pada 2024. Sejak berseragam Urawa, Watanabe memainkan total 59 pertandindingan dengan kontribusi 13 gol dan enam assist. Watanabe sendiri punya pengalaman di Eropa. Dia memulai karier profesional bersama Ingolstadt II asal Jerman. Usai menjalani setahun di sana, Watanabe pulang ke Jepang untuk memperkuat Albirex Niigata. Watanabe bertahan selama dua tahun dan kemudian pindah ke Montedio Yamagata. Setelahnya, winger berpostur 176 sentimeter itu gabung FC Tokyo. Kerjasama antara Watanabe dan FC Tokyo berlangsung cukup lama, yakni tiga tahun. Lalu dia memutuskan hengkang ke Urawa Reds dan bertahan sampai sekarang. Bicara soal karier internasional, Watanabe belum pernah menembus tim senior Jepang. Watanabe sebatas bermain di kelompok usia.
0 Komentar