Piala Dunia 2026 Terancam gegara Tensi AS Versus Meksiko-Kanada, Donald Trump Jawab Enteng

Tensi atau ketegangan politik dan ekonomi antara Amerika Serikat dan dua co-host Piala Dunia 2026, Kanada-Meksiko, itu dinilai dapat mengancam pelaksanaan pesta akbar dunia tersebut. Namun, Presiden AS Donald Trump dengan enteng menjawab tidak akan bermasalah apa-apa, malah sebaliknya. Berbicara kepada wartawan di Ruang Oval Gedung Putih bersama Gianni Infantino, Trump menepis anggapan bahwa pertikaian yang sedang berlangsung antara pemerintahannya dengan Kanada dan Meksiko akan memengaruhi turnamen tersebut. "Oh, menurut saya itu akan membuatnya (Piala Dunia 2026) lebih menarik," jawab Trump ketika ditanya bagaimana ketegangan antara Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko dapat memengaruhi acara tersebut. "Ketegangan adalah hal yang baik... itu membuatnya jauh lebih menarik," imbuh Trump setelah menandatangani perintah eksekutif yang secara resmi membentuk gugus tugas Piala Dunia 2026 yang akan diketuainya. Seperti yang dilansir NAGA333.

Infantino menambahkan bahwa skala Piala Dunia tahun depan, yang akan diperluas hingga mencakup 48 tim, setara dengan menggelar tiga NFL Super Bowl sehari selama satu bulan. Trump terpesona mendengar penjelasan Infantino itu. "Itu sungguh menakjubkan jika Anda memikirkannya." "Saya belum pernah mendengar hal itu diungkapkan," ucap Trump. Masih banyak yang kurang paham tentang olahraga Super Bowl, terutama masyarakat di Indonesia. Super Bowl adalah ajang kejuaraan sepak bola National Football League (NFL) yang berbasis di AS. Para pemainnya memakai pelindung kepala dan wajah, termasuk beberapa bagian tubuh yang rawan cedera. Bola yang digunakan berbentuk lonjong, diperebutkan menggunakan tangan. Ajang sejak tahun 1967 ini sudah dianggap hari libur tak resmi karena kemeriahannya yang sangat luar biasa. Acara Super Bowl merupakan program televisi yang ditonton paling banyak oleh masyarakat di AS, jauh lebih unggul dibandingkan acara prestisius lainnya seperti Piala Dunia FIFA.