Pep Guardiola Tertarik Melatih di Piala Dunia, Tanda-tanda Cabut dari Man City?

Saat ini, Pep Guardiola masih terikat kontrak dengan Manchester City hingga Juni 2027. Kontrak tersebut merupakan kontrak baru yang ditandatanganinya pada November 2024. Adanya kontrak membuat pelatih berusia 54 tahun itu akan menukangi Man City selama 11 tahun. Durasi 11 tahun bersama satu klub tergolong lama bagi Guardiola. Di klub-klub sebelumnya, pelatih asal Catalunya ini hanya bertahan sekitar tiga atau empat tahun. Saat melatih Barcelona, ia hanya melatih selama empat tahun dari 2008-2012. Lalu di Bayern Muenchen, Guardiola hanya bertahan tiga tahun dari 2013-2016. Karena sudah lama bertahan di Man City, kini mantan pemain AS Roma itu berencana menjajal petualangan baru di kancah internasional.



Dilansir dari NAGA333, Pep Guardiola mengaku dirinya tertarik menjajal kiprah sebagai pelatih tim nasional. Bahkan ia ingin mencicipi turnamen-turnamen bergengsi internasional seperti Piala Dunia, Euro (Piala Eropa), atau Copa America. Keinginan tersebut sudah dipikirkan jauh-jauh hari oleh legenda Barcelona itu. Meski begitu, Guardiola mengaku keinginan melatih sebuah negara itu tak begitu menggebu-gebu. Pasalnya, banyak pertimbangan yang harus dipikirkannya secara matang-matang sebelum terjun ke level internasional. Karenanya, ia mengaku tak mempermsalahkan jika hal tersebut terjadi atau tidak di masa depan. “Saya ingin sekali ikut Piala Dunia, Euro, Copa America,” kata Guardiola. “Saya selalu memikirkan tentang itu.” “Tapi itu tergantung banyak, banyak hal. Jika itu terjadi, itu bagus. Jika itu tidak terjadi, itu juga lebih dari baik-baik saja,” pungkasnya. Sekadar informasi, banyak pelatih yang punya kiprah mentereng di level klub mulai tertarik banting stir ke level internasional. Sebelum Pep Guardiola, ada Jose Mourinho yang juga tertarik menukangi sebuah negara di kancah internasional. Pelatih berjuluk The Special One itu tertarik menukangi tim nasional pasca-dipecat oleh AS Roma pada Januari 2024. Meski faktanya kini Mourinho melatih Fenerbahce, tetap saja keinginan melatih di level internasional masih bergelora di dirinya. Selain Guardiola dan Mourinho, ada Carlo Ancelotti yang lebih dulu mencoba tantangan ini. Usai berpisah dengan Real Madrid, pria yang akrab disapa Don Carlo itu langsung menerima pinangan Timnas Brasil. Nahas, debutnya di level internasional berakhir antiklimaks karena gagal membawa Selecao menang atas Ekuador di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL, Jumat (6/6/2025).

0 Komentar