Lamine Yamal Punya Awal Karier Paling Cemerlang Sepanjang Sejarah, Lionel Messi pun Tak Mampu Menyaingi
Lamine Yamal merupakan salah satu wonderkid terhebat yang menjadi bahan perbincangan para penikmat sepak bola saat ini.
Nama Yamal langsung meroket ketika bermain gemilang bersama Timnas Spanyol pada ajang EURO 2024.
Diia berhasil menjadi salah satu pemain kunci La Furia Roja dalam meraih trofi juara Eropa.
Dalam ajang tersebut, Yamal sukses mencatatkan 1 gol dan 4 assist untuk Timnas Spanyol.
Berkat performa apik, Yamal terpilih sebagai Pemain Muda Terbaik turnamen.
Kejutan pemuda berusia 17 tahun itu tidak hanya berhenti di EURO 2024.
Beberapa waktu kemudian, Yamal terpilih sebagai pemenang Golden Boy 2024 dan Kopa Trophy 2024. Sejak saat itu Yamal bermain semakin ciamik bersama Barcelona. Dia langsung mengunci satu posisi di sektor sayap kanan Blaugrana pada musim 2024-2025. Pada musim ini, Yamal telah memainkan 43 pertandingan di berbagai kompetisi. Dari 43 laga, Yamal sudah mencetak 14 gol dan 21 assist untuk El Barca. Dia pun disandingkan dengan sosok legenda hidup sekaligus mantan kapten Barcelona, Lionel Messi. Pemain keturunan Maroko disebut-sebut akan menjadi penerus Messi di Barcelona. Perbandingan itu rupanya ikut diamini oleh pelatih Leganes, Borja Jimenez. Dalam sebuah wawancara yang dikutip dari Sport.es, Jimenez mengakui bahwa Yamal memiliki awal karier yang cemerlang. Ia bahkan tidak segan menyebut bahwa awal karier Yamal merupakan yang terbaik sepanjang sejarah. Jimenez juga menyebut bahwa Messi sekalipun tidak mampu menyaingi awal karier yang dimiliki oleh jebolan akademi La Masia itu. "Saya pikir awal karier Lamine lebih baik dari Messi," kata Jimenez. "Start yang ia lakukan, mungkin tidak ada seorang pun dalam sejarah sepak bola yang melakukannya seperti itu." "Saya tidak tahu datanya, sedikit pada tingkat visual dari waktu itu dan yang ini, tapi saya pikir Lamine lebih baik." "Semoga saja, masa depan sepak bola dunia ada di tangan para pemain Spanyol dan jika itu adalah Lamine, fenomenal bagi kami," imbuhnya. Seperti yang dilansir dari NAGA333. Musim ini, Yamal kembali berpeluang untuk meraih prestasi luar biasa bersama Barcelona. Hal itu dikarenakan Barcelona masih bersaing di 3 kompetisi sekaligus, yaitu Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions.
Beberapa waktu kemudian, Yamal terpilih sebagai pemenang Golden Boy 2024 dan Kopa Trophy 2024. Sejak saat itu Yamal bermain semakin ciamik bersama Barcelona. Dia langsung mengunci satu posisi di sektor sayap kanan Blaugrana pada musim 2024-2025. Pada musim ini, Yamal telah memainkan 43 pertandingan di berbagai kompetisi. Dari 43 laga, Yamal sudah mencetak 14 gol dan 21 assist untuk El Barca. Dia pun disandingkan dengan sosok legenda hidup sekaligus mantan kapten Barcelona, Lionel Messi. Pemain keturunan Maroko disebut-sebut akan menjadi penerus Messi di Barcelona. Perbandingan itu rupanya ikut diamini oleh pelatih Leganes, Borja Jimenez. Dalam sebuah wawancara yang dikutip dari Sport.es, Jimenez mengakui bahwa Yamal memiliki awal karier yang cemerlang. Ia bahkan tidak segan menyebut bahwa awal karier Yamal merupakan yang terbaik sepanjang sejarah. Jimenez juga menyebut bahwa Messi sekalipun tidak mampu menyaingi awal karier yang dimiliki oleh jebolan akademi La Masia itu. "Saya pikir awal karier Lamine lebih baik dari Messi," kata Jimenez. "Start yang ia lakukan, mungkin tidak ada seorang pun dalam sejarah sepak bola yang melakukannya seperti itu." "Saya tidak tahu datanya, sedikit pada tingkat visual dari waktu itu dan yang ini, tapi saya pikir Lamine lebih baik." "Semoga saja, masa depan sepak bola dunia ada di tangan para pemain Spanyol dan jika itu adalah Lamine, fenomenal bagi kami," imbuhnya. Seperti yang dilansir dari NAGA333. Musim ini, Yamal kembali berpeluang untuk meraih prestasi luar biasa bersama Barcelona. Hal itu dikarenakan Barcelona masih bersaing di 3 kompetisi sekaligus, yaitu Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Liga Champions.
0 Komentar