Raksasa Liga Italia, AC Milan, terus bergerak di bursa transfer musim panas 2024.
Setelah sukses mengamankan Alvaro Morata, AC Milan bermanuver untuk penguatan sektor lainnya di dalam skuad.
Kali ini fokus yang dibenahi oleh mereka adalah lini tengah.
Kehilangan Rade Krunic yang dilepas ke Fenerbahce membuat manajemen klub bergerak mencari gelandang anyar.
AC Milan sudah menemukan sosok yang dipandang layak memperkuat posisi gelandang tengah mereka.
Pilihannya jatuh kepada pemain milik AS Monaco, Youssouf Fofana.
Youssouf Fofana diyakini menjadi figur yang ideal untuk menyempurnakan skuad Paulo Fonseca.
I Rossoneri tidak sendirian dalam memburu tanda tangan Fofana.
Klub-klub seperti Man United dan Atletico Madrid juga meminati jasa gelandang asal Prancis tersebut.
Dinukil
NAGA333 dari atlanticpapercatalog.com, AC Milan dan Fofana sudah sepakat secara verbal.
AC Milan menawarkan kontrak berdurasi 4 tahun dengan opsi perpanjangan satu tahun.
Untuk urusan gaji, mereka memberikan penawaran sebesar 3 juta euro per musim dengan bonus sebesar 500 ribu euro.
Apa yang ditawarkan oleh tim Kota Mode tersebut disepakati oleh Fofana.
Kini, hanya satu langkah terakhir bagi I Rossoneri untuk melempar mahar ke AS Monaco agar bisa segera mengamankan Fofana.
Tawaran pertama sempat diajukan oleh kubu AC Milan sebesar 12 juta euro plus bonus.
Namun, angka tersebut ditolak langsung oleh kubu Monaco.
Usai ditolak AC Milan mencoba mengajukan penawaran kedua senilai 20 juta euro.
Jika Fofana bergabung, maka tradisi klub mendatangkan pemain asal Prancis tetap terjaga.
Sebelumnya AC Milan sudah diperkuat oleh Mike Maignan, Pierre Kalulu, Theo Hernandez, Yacine Adli, dan Olivier Giroud (kini bermain untuk LAFC).
Nuansa Prancis akan tetap kuat di dalam skuad arahan Paulo Fonseca untuk musim 2024-2025.
Ketertarikan I Rossoneri terhadap Fofana bukannya tanpa alasan selain untuk menambal lini tengah.
Gelandang yang sempat menjadi pengantar piza untuk menyambung hidupnya itu merupakan sosok yang hebat dalam transisi.
Fofana, yang berusia 25 tahun, mampu memosisikan dirinya dengan baik saat bertahan dan menyerang.
Meski hanya berpostur 176 cm, ia berani berduel dengan lawan untuk memotong alur serangan dan dapat bergerak maju untuk mendorong rekan-rekannya bermain ke depan.
0 Komentar